Selamat datang proses kehamilan yang menakjubkan…
Selamat untuk Anda yang sedang menanti kehadiran buah hati di tengah
keluarga Anda. Tentu sangat mengesankan bukan pengalaman yang sedang
Anda hadapi ini, degup jantung yang bergetar di dalam perut, tendangan
halus lembut, hingga merekahnya cinta pada makhluk yang merupakan darah
daging Anda.
Nah, sudahkah Anda mengetahui tahapan demi tahapan perkembangan janin
di dalam perut Anda? Sudahkah Anda memahami rentetan demi rentetan
perubahan janin yang memenuhi kebahagiaan Anda? Mengetahui tahap demi
tahap perkembangan janin akan membuat kita semakin takjub dan bersyukur
atas karunia-Nya. Bayangkan saja, ada makhluk kecil yang tengah tumbuh
berkembang dengan pesatnya di dalam rahim Anda. Makhluk yang kelak akan
memanggil Anda dengan sebutan “Bunda” dan akan meneruskan garis
keturunan Anda.
Bagi Anda yang sudah beberapa kali hamil, mungkin tidak asing lagi
dengan kondisi kehamilan. Namun bagi calon ibu, pasti ia akan penasaran
tentang perkembangan apa saja yang akan ia alami saat hamil. Ibu baru
juga pastinya bertanya, kapankah ia bisa mulai merasakan gerakan bayi?
Banyak pengetahuan yang harus dipelajari calon ibu dalam menghadapi
kehamilannya yang berguna untuk mempersiapkan diri, baik secara fisik
maupun secara psikis. Mengetahui setiap tahapan perkembangan bayi bukan
hanya penting bagi sang ibu tetapi juga penting untuk mendukung
perkembangan sang bayi sebab pada setiap perkembangan dibutuhkan
perlakuan yang berbeda.
Misalnya, ketika usia kehamilan masih muda yang
dibutuhkan adalan asupan protein yang akan membentuk jaringan organ
tubuh janin dengan
baik, ketika usia kandungan sudah menuju trisemester akhir maka yang
harus disiapkan adalah mental sang ibu menghadapi kelahiran dengan
bersikap rileks karena psikis ibu yang kurang stabil akan memengaruhi
janin di dalam kandungan. Inilah yang akhirnya menjadi keharusan bagi
semua wanita hamil untuk mengetahui tahapan perkembangan janin dalam
kandungan agar lebih mampu melakukan yang terbaik untuk menghadapi
setiap proses dalam kehamilan.
Tahap perkembangan janin dibagi dalam 3 trimester, dimana setiap
trimester terdapat beberapa minggu yang kesemuanya sangat menarik untuk
kita ketahui. Untuk lebih jelasnya, simak beberapa tahapan berikut ini :
Trimester 1
Trimester 1 ini terdiri dari minggu ke-0 hingga 12 minggu. Fase ini
dibagi dalam beberapa tahapan lagi, diantaranya adalah periode germinal
(0-2 minggu) dimana merupakan proses pembuahan telur oleh sperma,
periode embrio (3-8 minggu) dimana merupakan proses terbentuknya system
syaraf pusat, organ-organ utama tubuh, dan periode fetus (9-12 minggu)
dimana semua organ-organ penting dalam tubuh mulai tumbuh dan saling
berkaitan. Pada masa ini kondisi janin di dalam kandungan belum bisa
terlihat secara utuh, janin masih berupa gumpalan biasa, belum terlihat
anggota tubuhnya yang lain. Biasanya yang paling mudah terlihat adalah
kepala dan gumpalan badan dimana kepala terlihat memiliki bulatan lebih
besar dibandingkan bulatan badan.
Trimester 2 (minggu ke-13 hingga 27)
Trimester 2 terdiri dari beberapa minggu yang merupakan proses
percepatan pertumbuhan dan pematangan fungsi seluruh jaringan dan organ
tubuh janin, misalnya pada minggu ke-13 hingga ke 16 yang merupakan
proses penyempurnaan bentuk mata, telinga, dan organ tubuh lainnya.
Pada masa ini, faktor nutrisi yang dikonsumsi oleh sang ibu akan sangat
memengaruhi perkembangan bayi yang dikandung. Semakin baik nutrisi yang
dikonsumsi semakin sempurna perkembanan organ tubuh janin di dalam
kandungan.
Pada minggu ke 17-20 minggu, biasanya dokter sudah bisa menunjukkan
jenis kelamin janin yang ada dalam kandungan Anda. Pada tahap ini, kulit
tubuh bayi ditumbuhi bulu halus yang disebut lanugo. Sistem pencernaan
janin mulai berfungsi dan janin sudah mulai mendengar dan mengenali
suara di luar rahim, misalnya detak jantung ibu, suara ibu. Pada masa
ini, saat yang paling menyenangkan adalah ketika melakukan USG, orang
tua bisa melihat perkembangan sang janin yang semakin sempurna, dengan
bobot yang terus bertambah dan sudah semakin terasa gerak halusnya.
Trimester 3 (28-40 minggu)
Pada
tahap ini, pertumbuhan bayi akan semakin pesat, dimana tubuhnya akan
semakin montok, gerakannya semakin kuat, dan terjadi pematangan fungsi
paru-paru. Selain itu, pada tahap ini posisi janin juga mulai turun ke
jalan lahir dan menunggu saat yang tepat untuk lahir. Ibu hamil akan
mulai merasakan nyeri di bagian bawah perut akibat sang janin mulai
mencari lubang untuk keluar. Kondisi nyeri ini bisa dianggap normal,
namun jika disertai dengan darah sebaiknya segera melakukan konsultasi
kepada dokter kandungan.
Nah, sudah disampaikan tahap perkembangan janin di dalam perut Anda,
luar biasa bukan? Semakin takjub dengan apa yang sudah Allah berikan
pada penciptaan manusia. Maka, selamat menikmati perkembangan janin dan
teruslah menjaga kesehatan Anda demi perkembangan terbaik bagi buah hati
Anda.